Makanan Halal di Veitnam : Mie Instans rasa babi berlogo halal

Mie Instans rasa babi berlogo halal di Vietnam.

Vietam -- Sejak tahun 2008 Yayasan Lembaga Konsumen Muslim (YLKM) Batam telah mengunjungi beberapa tempat penjual makanan halal di negara-negara tetangga Asean .

Di Vietnam, di kota Ho Chi Min, sebagian orang disana masih menyebut Saigon, ada beberapa tempat Restoran Halal, salah satunya Kedai Shamsudin, restoran yang beralamat 445 Le Honh Phong P.2 Q.10 TP Ho Chi Min.

Salah satunya adalah milik Shamsudin yang dapat berbahasa melayu, demikian juga beberapa orang pegawainya. Beragam jenis makanan ada dijual disini, dari masakan india, china maupun masakan barat. Di depan restoran ini pun banyak Guest House ataupun Hotel, jadi bagi pelancong muslim tidak repot mencari penginapan yang ada makanan halalnya.

Agak ke selatan ke distrik Chou Doc banyak komunitas muslim, sekitar 60 ribuan, sebagian besar mereka dapat berbahasa melayu. Chou Doc ini berbatasan langsung dengan Kamboja. Banyak masjid disini “ada sebelas” ujar ustaz Abdul Kabir, guru madrasah Mahmudiayah di Chou Duc.

Dari Ho Chi Min ke Hanoi
Kalau hendak ke Hanoi ibukota negara Vietnam di utara, bila naik pesawat udara tak begitu repot dengan makanan halal, karena penerbangan hanya di tempuh 1 jam 45 menit, tetapi bila naik bus jalan darat sembari menikmati pemandangan indah sepanjang tepi pantai Vietnam dan melihat kota Da Nang, pusat kerajaan Champa dulu abad ke 16. Untuk perjalanan darat itu kita harus lah mempersiapkan makanan terlebih dahulu di Ho Chi Min.

Kerajaan Champa adalah kerajaan Islam pertama di Nusantara, salah seorang putri Champa dipersunting oleh raja Majapahit, dan keturunannya adalah wali songo yang kesohor itu.

Hampir 40 jam perjalanan darat dari Ho Chi Min ke Hanoi, disepanjang perjalanan tidak dijumpai kedai ataupun restoran Halal. Nasi goreng dapat bertahan 2 hari, kalau kita disana pada saat musim dingin, Hanoi berbatasan dengan Cina, terkadang temperatur udara mencapai 5 derajat celsius.

Roti banyak dijual di Ho Chi Min, dimakan dengan potongan ayam goreng bisa menjadi menu. Mie instan pun dapat juga menjadi bekal sepanjang perjalanan, sayangnyanya di Vietnam beredar mie instan halal rasa babi.

Kalau kita naik Bus super Vip, sebenarnya pihak pengelola memberikan kupon makan di setiap restoran yang disinggahi dan setiap jam makan. Ya itu tadi tak satupun ada makanan halal di restoran yang disinggahi.

Satu lagi yang  penting juga diingat adalah saat istinjak (bersuci) tidak semua toilet di Vietnam menyediakan air, untuk bersuci selepas buang air kecil misalnya. Di terminal bus di Ho Chi Min, maupun di Hanoi toiletnya tidak tersedia  air,  kalau mau istinjak  pakai kertas atau air, kertas atau air itu kita bawa sendiri. Tetapi biasanya di depan pintu masuk ada orang yang menjual tisu untuk cebok.

Restoran Halal di Hanoi
Restoran halal di Hanoi sumber daging sapi dan daging ayamnya, dipotong oleh staf kedutaan Hanoi, mereka memotong seekor sapi 3 bulan sekali. “Saya yang potong, 3 bulan sekali terkadang tak sampai 3 bulan, sudah habis, karena bukan warga muslim dari Indonesia saja yang membelinya di Restoran itu,” jelas Azhari Rizal staf kedutaan di Hanoi kepada YLKM Batam.

Restoran Halal, tidak hanya dikunjungi oleh muslim, tetapi kaum vegetarian pun makan disitu, restoran itupun ramai dikunjungi turis-turis dari mancanegara.

Lembaga Halal
Soal sertifikat halal, menurut penjelasan Ustaz Abdul Kabir Chou Duc, sertifikasi halal itu hanya dilakukan oleh umat Muslim yang ada di Ho Chi Min saja, belum ada lembaga resmi, terlihat di pasar dan kedai ada beberapa produk Vietnam yang telah mencantumkan logo Halal, seperti minuman sarang burung contohnya.

Jadi di Ibukota negara Vietnam belum ada lembaga seperti di Bangkok Thailand yang difasilitasi oleh negara untuk sertifikasi makanan halal. Itulah mungkin pabrikan mencantumkan logo halal pada mie isntan rasa babi.

Di Vietnam pun ada beberapa produk dari negara tetangga seperti Thailand yang beredar yang berlogo halal, seperti minuman kaleng kacang soya, sangat laris disana. Dari Indonesia seperti biskuit Oreo, tertera sertifikat halal LP POM MUI, banyak beredar di toko swalayan di Vietnam. Dua jenis makanan ini bisa menjadi bekal andalan makan selama perjalanan Saigon - Hanoi . (Imbalo)

Advertisement

0 Response to "Makanan Halal di Veitnam : Mie Instans rasa babi berlogo halal"

Post a Comment