Menggunakan Kulit Babi untuk Sepatunya, New Balance Malaysia Minta Maaf kepada Umat Islam

Lain di Indonesia lain pula di Malaysia.
Sebagai muslim tentu saja Azhari merasa risih dan jijik hendak memegang sepatu yang terpajang di Plaza Indonesia lantai tiga itu. Untung saja terbaca tulisan “Coution: this shoe contains pigskin material”., tetapi tidak dibungkus plastik sebagaimana yang dijual di Malaysia. Dan sebaiknya juga tulisan itu ditranslate kedalam bahasa Indonesia.

Ini penjelasan dari New Balance Malaysia dihalam Facebooknya.
Jadi tidak semua produknya menggunakan kulit babi, yang jadi pertanyaan jadi ingat pabrik pembuat sosis, dari daging ayam, sapi, babi dan ikan, alat untuk membuatnya jadi satu.
Entah bagaimana pula pemisahan kulti babi dan bukan di pabrik New Balance itu. 

Lantaran menggunakan bahan kulit babi untuk sepatunya, New Balance Malaysia minta maaf kepada umat Islam di negara tersebut. Permintaan maaf tersebut muncul di laman Facebook New Balance Malaysia.
Seperti dilansir oleh Mylaunchpad.com.my, permohonan maaf ini bermula setelah salah seorang pengguna Facebook di Malaysia—pelanggan New Balance Malaysua—membuat status yang menyatakan kekecewaannya terhadap produk yang dibelinya.
Selain meminta maaf, New Balance Malaysia juga melalukan beberapa perubahan kebijakan terkait penjualan produknya. Salah satunya adalah memasang tanda dengan ukuran besar bertuliskan “Coution: this shoe contains pigskin material”. Tanda itu sendiri akan diletakkan di tempat yang mudah ditangkap oleh mata.
Tak hanya itu, perusahaan tersebut juga akan membungkus produk-produknya yang menggunakan bahan kulit babik dengan plastik.
Dari pemaparan New Balance Malaysia, penggunaan kulit babi sebagai salah satu bahan sepatunya lantaran banyak permintaan yang ada. “Oleh kerana permintaan bahan kulit khinzir digunakan secara meluas di seluruh dunia, terdapat perningkatan produk kulit khinzir di pasaran untuk product premium,” begitu tulis New Balance Malaysia di akun Facebook-nya.
Meski demikian, perusahaan sepatu yang berbasis di Amerika Serikat itu menegaskan bahwa tidak semua produknya menggunakan bahan kulit babi. Terutama jenis-jenis sepatu kategori “performance” seperti sepatu lari, sepatu olahraga, dan sepatu gym.

Advertisement

Tweet